Perbedaan Gadai Emas di Pegadaian dengan Bank Syariah Kaffah Trading

Salah satu cara tercepat untuk mendapatkan pinjaman adalah dengan menggadaikan sesuatu. Barang yang bisa anda gunakan diantaranya adalah emas atau logam mulia. Setidaknya ada dua lembaga yang memungkinkan anda untuk menggadaikan itu yakni Pegadaian dan Bank Syariah. Nah yang jadi pertanyaan, apa perbedaan gadai emas di pegadaian dengan bank syariah tersebut? Kita bahas dalam artikel ini. 

Perbedaan Gadai Emas di Pegadaian dengan Bank Syariah

Apa Itu Gadai Emas?

Gadai emas adalah upaya menggadaikan barang dalam bentuk emas untuk bisa mendapatkan pembiayaan. Biasanya ini kita lakukan untuk bisa mendapatkan pinjaman dana tunai dengan cepat. Mas bisa kita jadikan sebagai jaminan atas pinjaman yang akan kita dapatkan dari lembaga gadai yang kita pilih baik itu Pegadaian ataupun juga bank syariah.

Beberapa Perbedaan Gadai Emas di Pegadaian dengan Bank Syariah

Sementara itu mengenai perbedaan gadai emas di pegadaian dengan bank syariah, ada hal yang kemudian jadi perbandingannya. Dalam hal ini kita harus mengetahui Di Mana Letak perbedaan antara keduanya tersebut.

Kita bisa memilih untuk menggadaikan emas di pegadaian ataupun juga di bank syariah. Tapi sebelumnya sebaiknya kita tahu dimana letak perbedaan antara keduanya. Kita ulas satu per satu:

1. Gadai emas di Pegadaian

Jika Anda memang tertarik atau berencana untuk menggadaikan emas di Pegadaian biasa atau pegadaian digital, maka tentunya harus bisa mengetahui fitur dan layanan serta keunggulannya. Berikut adalah beberapa penjelasan detailnya:

  • Gadai emas di pegadaian tersedia dengan sistem konvensional atau Syariah
  • Terdapat lebih dari 4.400 outlet Pegadaian yang ada di Indonesia
  • Anda bisa bawa langsung logam mulia atau perhiasan emas outlet
  • Proses pengajuan hanya butuh 15 menit
  • Pembiayaan yang cair antara 50.000.- Rp. 500.000.000
  • Proses pengajuan yang mudah
  • Anda disimpan dengan aman dan bahkan diasuransikan
  • Jangka waktu pinjaman gadai adalah 120 hari atau 4 bulan
  • Nasabah bisa melakukan pelunasan kapan saja

2. Gadai emas di bank syariah

Menggadaikan emas di bank syariah kini bisa dilakukan dengan mudah. Salah satu diantaranya melalui bank syariah Indonesia atau (BSI). Salah satu keuntungannya adalah Dimana kita bisa menggadaikan secara online melalui aplikasi mobile. Sementara itu beberapa fitur dan keunggulan nya adalah sebagai berikut:

  • Objek gadai bisa berupa emas batangan atau logam mulia ataupun juga koin Dinar dan emas perhiasan
  • Akad pembiayaan yang digunakan yakni Qardh ataupun juga Rahn atau akad Ijarah
  • Dana yang cair bisa 85-90% dari harga emas yang digadaikan
  • Nominal pembiayaannya antara Rp 500 Ribu – Rp 250 Juta
  • Jangka waktu pembiayaan adalah 4 bulan tapi bisa diperpanjang
  • Dikenakan biaya administrasi dan biaya sewa penyimpanan
  • Pengajuan bisa dilakukan melalui BSI Mobile
  • Anda bisa lakukan perhitungan simulasi Melalui aplikasi tersebut

Jadi itulah sebetulnya perbedaan gadai emas di pegadaian dengan bank syariah. Setidaknya anda sudah mendapatkan informasi gambaran mengenai kedua pilihan lembaga untuk Anda bisa menggadaikan perhiasan atau barang berharga emas itu.